Ini semacam 'hubungan tanpa status'.. dan hubungan itu berjalan normal tanpa ada komitmen apa-apa. dan anehnya hubungan ini tampak baik - baik saja padahal setelah beberapa waktu lamanya saling membenci karena 'something wrong' bla bla bla...
Beberapa kalimat'nya' yang masih terus terngiang di telinga saya. "Sudahlah tak perlu lagi ada dendam. 'kita' memang sudah berakhir. tapi, saya masih berharap hubungan silaturahmi ini tidak akan berakhir begitu saja. Suatu saat bila kau butuhkan sesuatu quickly 'call me' dan saya sangat mengharapkan itu", saya ikhlas karena kau sudah saya anggap bagian dari keluargaku. keluarga kecilku, imbasnya"...
Diam..
karena hanya itu yang bisa saya lakukan saat ini.
Dalam kalbuku berbisik "Terimakasih Tuhan". dan sesekali berharap ucapan'nya' barusan bukan karena 'something' atau misi apapun.positive thinking...
'kita' memang sudah berakhir, mungkinpun benar adanya bahwa ini langkah yang tepat untuk 'kita' jalani. Bila status TEMAN lebih baik daripada menjadi sepasang KEKASIH untuk apa berharap lebih.
Saya akan menjalani ini dengan mantap.. hingga suatu ketika Tuhan mengirimkan malaikat kecil dalam hatiku, mengirimkan pendamping yang tepat buat 'kita' kelak, ucapku pelan..
Hey kamu 'HRS'..
Terimakasih yaa. :) 'kita' kini.. 'kita' benar cocok hanya sebatas TEMAN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar